(Roma
13:1-7)
Pada
saat-saat ini kita bisa merasakan banyak perubahan yang lebih baik berkaitan
dengan pelayanan yang di berikan pemerintah kepada warga negaranya. Di bidang administrasi kependudukan seperti
pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran dll
dapat di kerjakan dalam waktu yang lebih singkat, murah bahkan gratis.
Di bidang kesehatan ada asuransi kesehatan
untuk masyarakat. Di bidang hukum mulai
dapat di rasakan kepastian hukumnya. Meskipun dalam banyak bidang tersebut
masih belum dapat dirasakan maksimal.
Paulus
mengajarkan jemaat di Roma untuk tunduk kepada pemerintah karena pemerintah
diyakini berasal dari Allah(ay.1).
Pemerintah di sebut juga sebagai hamba Allah untuk kebaikan umat
(ay.4). Ia diberi kuasa oleh Tuhan untuk
membalaskan murka Allah atas mereka yang berbuat jahat.
Rasul
Paulus menasehati kepada jemaat di Roma agar menyatakan ketundukannya kepada
pemerintah dengan cara memenuhi kewajibannya dalam membayar pajak atau cukai
apapun yang telah ditetapkan oleh pemerintah (ay.6-7). Rasul Paulus juga menasehati jemaat untuk
tidak takut kepada pemerintah kalau mereka tidak berbuat salah.
Pertanyaan
selanjutnya adalah bagaimana jikalau pemerintahnya berbuat tidak adil dan
bertindak tidak benar, memberontak kepada Allah ? Bagaimana sikap kita ? Sikap kita harus tetap mencintai pemerintah
dengan cara menyuarakan suara kenabian, suara kritis yang didasarkan atas
kehendak Tuhan. Dengan demikian menjadi
upaya mengembalikan pemerintahan pada jalan Tuhan.
Marilah
kita dukung segala program pemerintah yang baik , yang mengupayakan
kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Dukungan kepada pemerintah berarti juga sebuah perkara Rohani, yaitu
mendukung tangan Tuhan yang mengatur negara ini. (IFW)
No comments:
Post a Comment